Antar Bama, Polisi Berhasil Tangkap 1 Anggota KKB di Jalan Trans Nabire

Kapolres dan Dandim Mimika saat berkomunikasi dengan Teri Jangkup

MIMIKA, BM

Pelaku penembakan mobil PJJ Brimob dan Bus milik PT Freeport Indonesia pada 8 Maret tahun 2020 di Utikini Distrik Tembagapura bernama Teri Jangkup berhasil diringkus tim gabungan TNI-Polri pada Rabu (13/3) lalu di Jalan Trans Nabire.

Hal ini disampaikan Kapolres Mimika AKBP I Gusti Gde Era Adhinata didampingi Dandim 1710/Mimika Letkol Inf Yoga Cahya Prasetya, Danlanud YohaYohanis Kapiyau Letkol Pnb Surono dan Danlanal Timika Letkol (P) Laut Deni Indra pada saat press release di Kantor Sentra Pelayanan Polres Mimika, Rabu (17/3).

Diterangkan Kapolres, Teri Jangkup diamankan berdasarkan hasil investigasi pemeriksaan awal yang diketahui merupakan pelaku penembakan mobil PJJ Brimob dan bus milik PTFI di Utikini Distrik Tembagapura pada tanggal 8 Maret tahun 2020 lalu.

"Dan dari hasil pengembangan kita temukan beberapa BB yaitu HP dan juga ditemukan foto-foto dari yang bersangkutan pada saat memegang senjata sebelum melakukan penembakan,"terang Era.

Menurut Kapolres, penangkapan ini merupakan hasil penyelidikan di lapangan yang dilakukan oleh tim gabungan terkait penyuplaian bama untuk kelompok kriminal Joni Botak di Jalan Trans Nabire.

"Pada saat itu tim mencurigai ada mobil Avansa putih dengan nomor polisi PA 1629 MM melaju kencang ke arah PT PAL dan selanjutnya mobil tersebut kita hentikan," terang Era.

Pada saat tim gabungan melakukan penghentian terhadap mobil tersebut, tim gabungan mengamankan 4 orang termasuk Teri Jangkup.

"Ada 4 orang dalam mobil namun hanya 1 orang saja yang kita amankan dan akan diproses, sementara sisanya l kita lepaskan karena tidak terkait dengan pidana. Untuk saksi-saksi sudah ada," kata Kapolres.

Dengan diamankannya Teri Jangkup, Kapolres mengatakan untuk saat ini total tersangka dari kelompok KKB yang sudah diamankan berjumlah 3 orang.

"Perlu diketahui bersama, kita aparat TNI-Polri tidak akan berhenti sampai disini. Kita sudah tahu bahwa banyak rencana-rencana dari kelompok KKB yang sementara ini meminta bantuan bama. Kita tidak akan biarkan bama masuk ke kelompok mereka, kita akan terus pantau ini," tegasnya.

Kapolres juga berharap adanya informasi dari masyarakat dalam mendukung aparat TNI-Polri dalam menjaga situasi keamanan di wilayah hukum Polres Mimika terutama terkait dengan gangguan dan keberadaan kelompok KKB. (Ignas)

Top