Petugas kesehatan saat melakukan pelayanan

MIMIKA, BM

Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika menggelar pelayanan pengobatan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) dan konsultasi psikologi gratis kepada masyarakat Mimika.

Pemeriksaan tersebut terpusat di Puskesmas Timika sejak Jumat 3 Oktober 2025 sampai Sabtu (4/10/2025).

Kepala Seksi Penyakit Tidak Menular (PTM) dan Kesehatan Jiwa pada Dinkes Mimika, Feika Rande Ratu mengatakan, pemeriksaan ini merupakan yang ketiga kali diadakan di tahun ini dengan tujuan agar para penderita ODGJ ini bisa bertemu langsung dengan dokter spesialis jiwa.

“Kita datangkan dokter spesialis jiwa dari RSJ Jayapura,” kata Feika.

Selain konsultasi secara langsung, kata Feika Dinkes juga mempunyai program konsultasi jarak jauh dengan dokter spesialis jiwa, khusus untuk pasien ODGJ yang difasilitasi dokter di Puskesmas.

"Antusias masyarakat terhadap pelayanan ini sangat tinggi. Di hari pertama saja ada 60 pasien yang ikut pemeriksaan, sedangkan di hari kedua tercatat 50 orang yang mendaftar untuk ikut pemeriksaan," tutur Feika.

Katanya, yang datang periksa ini mulai dari pasien ODGJ hingga masyarakat umum yang berkonsultasi terkait kesehatan mental.

"Ada beragam kasus yang ditemukan seperti skizofrenia, psikotik, kecemasan, hingga depresi dan gangguan kecemasan ringan pada masyarakat yang datang berkonsultasi," jelasnya.

Layanan ini menurutnya sangat penting khususnya untuk pasien ODGJ, karena bisa untuk pemantauan sekaligus penyesuaian pengobatan.

"Setidaknya dalam setahun mereka bisa bertemu dokter langsung. Ini untuk memastikan apakah ada peningkatan kondisi, sehingga obat dapat dikurangi, atau jika obat tidak berefek, dokter dapat mempertimbangkan untuk mengganti atau menaikkan dosis," ujarnya.

Dinas Kesehatan mencatat, di tahun 2024 ada 157 ODGJ, sehingga dinilai perlu untuk dilakukan program pemeriksaan kesehatan jiwa ini. Program ini juga sudah dilakukan pada bulan Maret dan Juni. (Shanty Sang)

• Ikuti Surat Edaran Bupati, TP PKK dan Dekranasda Mimika Kerja Bakti dan Senam Bersama